Petugas Kesehatan Kota Tanjungpinang memindai aplikasi eHAC dan KTP penumpang yang baru tiba di Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang, Minggu (24/10/2021) malam. Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Tajungpinang menyatakan sejak sepekan lalu tidak ada penambahan kasus baru COVID-19. (Foto oleh: Asikk3)

Tanjungpinang- Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Tajungpinang menyatakan sejak sepekan lalu tidak ada penambahan kasus baru COVID-19.

Koordinator Protokol Kesehatan Satgas Penanganan COVID-19 Tanjungpinang Surjadi, di Tanjungpinang, Senin (25/10), mengatakan, kasus aktif di bu kota Kepulauan Riau itu tinggal 4 orang.

"Tanjungpinang menuju nol kasus aktif," katanya, yang juga Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Tanjungpinang.

Surjadi mengemukakan pemerintah pusat menetapkan Tanjungpinang sebagai Level II Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Namun dalam laporan harian penanganan COVID-19 yang dipublikasikan Kemenkes, Tanjungpinang Level I PPKM.

"Tanjungpinang sama seperti kabupaten dan kota lainnya di Kepri, ditetapkan sebagai Zona Kuning atau risiko penularan sedang," ujarnya.

Ia menuturkan jumlah pasien yang sembuh di Tanjungpinang bertambah 2 orang sehingga menjadi 9.812 orang. Sementara warga yang meninggal dunia karena dipicu COVID-19 jarang terjadi di Tanjungpinang. 

Total jumlah pasien COVID-19 di Tanjungpinang sejak pandemi mencapai 10.218 orang.

"Total jumlah warga yang meninggal dunia karena dipicu COVID-19 sebanyak 402 orang," jelasnya.

Surjadi menjelaskan aktivitas sosial dan perekonomian masyarakat sudah mulai normal. Pelajar TK, SD dan SMP juga sudah mengikuti sistem pembelajaran tatap muka secara terbatas sejak 4 Oktober 2021.

"Alhamdulillah, berjalan lancar. Namun guru dan orang tua tetap harus ingatkan para pelajar terapkan protokol kesehatan secara ketat," katanya.