BATAM- Membantu masyarakat yang terdampak corona dilakukan masyarakat Perumahan Simpang Raya dan Gabana, Batam dengan cara unik. Masyarakat membuat Lumbung Sembako. Siapapun boleh mengambil kebutuhan pokok yang tersedia di lumbung.

“Siapapun boleh ambil sesuai dengan kebutuhan. Yang nyumbang masyarakat dari perumahan. Siapapun boleh meletakan (menyumbang) apa saja dan berapa banyaknya terserah. Sedikitpun tak apa, yang penting bisa meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak corona,” sebut Purwani, Seorang Warga, Kamis (23/4).

Macam-macam bahan pokok yang tersedia disana. Mulai dari beras, telur, mie instans, gula pasir, minyak goreng, garam, kecap hingga sabun pencuci piring dan pasta gigi. Semuanya dikemas dalam kemasan sesuai kebutuhan rumah tangga.

Seperti beras, dikemas dalam kemasan 1 hingga 2 kilogram. Sedangkan gula, dikemas dalam kemasan ½ kilogram. Untuk telur masing-masing kemasan berisi empat butir. Plastik kemasan juga sudah disediakan, sehingga memudahkan masyarakat yang menyumbang.

“Jadi kadang gojek, pedagang keliling mampir dan ambil. Siapa saja boleh ambil. Ini memang untuk masyarakat yang penghasilannya terdampak corona. Kayak tukang pijat, imam dan muadzin, pedagang kecil,” tambah Purwani.

Sebarnya bukan kali ini masyarakat Perumahan Simpang Raya dan Gabana menyumbang. Sejak setahun terakhir mereka rutin mengumpulkan sedekah untuk dimasak, lalu dibagikan pada Jemaah shalat Jumat. Namun karena merebaknya virus corona ini, sedakah mereka alihkan ke Lumbung Sembako.

Saat ide ini dicetuskan, terkumpul uang Rp 10 juta. Untuk warga perumahan yang terdampak corona, tidak hanya mendapat sembako juga diberikan uang tunai untuk meringankan beban.

(Novyana)