TANJUNGPINANG-  Sejumlah kedai kopi dan rumah makan di Tanjungpinang menyingkirkan meja dan kursi. Rumah makan dan kedai kopi hanya melayani pembelian untuk dibawa pulang saja. Hal itu dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona, melalui social distancing. 

“Rumah Donuts tadi udah nggak ada kursi sama meja lagi. Cuma ada satu meja aja, mungkin untuk yang nunggu bungkus,” ujar Saras, seorang pelanggan Rumah Donuts, Rabu (8/4).

Pelayan di Rumah Donuts juga menuturkan bahwa penjualan donat dan makanan lainnya menurun, sejak pandemic corona. Apalagi kini diterapkan social distancing dan masyarakat diminta untuk di rumah saja, membuat penjualan menurun drastis.

Sejumlah kedai kopi di Tanjungpinang juga sudah menyingkirkan meja dan kursi. Seperti di Keda Kopi W&W di Jalan Ahmad Yani. Kedai kopi yang biasa ramai dengan pengunjung itu kini tampak sepi. 

Rumah makan dan kedai kopi di Tanjungpinang memang diminta untuk tidak menyediakan meja dan kursi. Pengaturan tersebut berlaku mulai 8 April hingga 21 April mendatang. 

Hal itu sesuai dengan Surat Edaran (SE) Walikota Nomor 443.2/566/I/2020, tertanggal 6 April 2020 tentang perpanjangan masa pengaturan penyelenggaraan kegiatan operasional tempat usaha dan kegiatan sosial masyarakat, dalam upaya kewaspadaan terhadap penularan infeksi virus Corona (Covid-19) di Kota Tanjungpinang.

(Novyana)