Pembelajaran tatap muka terbatas di salah satu sekolah dasar di Tanjungpinang. (Foto oleh: Asikk3)

TANJUNGPINANG- Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Provinsi Kepri dipastikan siap dibuka dan dilaksanakan mulai 1 Oktober mendatang.

Hal ini disampaikan Gubernur Provinsi Kepri H Ansar Ahmad SE MM di Tanjungpinang, Senin (13/9).

Dikatakan Ansar, untuk itu pihaknya saat ini sedang menyusun dan menyiapkan beberapa persiapan dan regulasi terkait pelaksanaan PTM tersebut.

"Persiapan ini perlu kita lakukan guna mencegah penyebaran Covid-19 pada pelaksanaan PTM ini, apalagi saat ini Kerpi masih dalam situasi pandemi Covid-19," ujar Ansar

Ansar mengatakan bahwa nantinya PTM ini diprioritaskan bagi siswa dengan jenjang pendidikan SMP dan SMA/SMK/sederajat yang telah divaksin.

“Remaja yang sudah di vaksin adalah remaja dengan batas usia 12 sampai dengan 17 tahun. Usia tersebut merupakan usia anak SMP dan SMA sederajat, merekalah yang kita prioritaskan untuk bisa ikut PTM terbatas,” kata Ansar

Selain itu, Ansar mengatakan terdapat beberapa persiapan yang diperhatikan menjelang penerapan PTM Terbatas ini diantaranya menjamin keamanan siswa mulai dari datang ke sekolah, belajar di kelas, hingga pulang dari sekolah.

"Jika semua persiapan berjalan baik maka untuk pelaksanaan pihaknya akan meminta seluruh sekolah nantinya akan di bentuk satgas Covid 19 baik dari kalangan anak-anak didik sendiri maupun dari tenaga pengajarnya guna menghindari klaster baru penyebaran Covid-19 di sekolah," Ansar.