Tour de Bintan yang direncanakan diselenggarakan pada akhir bulan ini terpaksa ditunda pemerintah untuk mencegah penularan Covid-19.

Kepala Dinas Pariwisata Kepri Buralimar, di Tanjungpinang, Sabtu, mengatakan, penundaan dilakukan tanpa batas waktu yang ditentukan.

"Sampai kondisi kondusif baru dijadwalkan kembali," ujarnya.

Jumlah peserta Tour de Bintan yang sudah mendaftar sekitar seribu orang. Mereka berasal dari 20 negara.

"Covid-19 memang menghantam sektor pariwisata, namun keselamatan bangsa harus diutamakan," ucapnya.

Sementara Bupati Bintan, Apri Sujadi menuturkan bahwa ajang balap sepeda Tour de Bintan tahun 2020 yang semula rencananya akan digelar pada 27-29 Maret 2020 ditunda mengingat kawasan paparan Covid-19 meluas.

Penundaan Covid-19 sebagai langkah antisipatif cegah tangkal ke daerah pariwisata Bintan. 

"Pada dasarnya kami siap menyelenggarakan kegiatan tersebut, namun langkah antisipatif harus dilakukan mengingat beberapa negara pintu masuk seperti negara Singapura dan Malaysia telah mengambil sikap " ujarnya tegas 

Apri mengemukakan juga bahwa penundaan kegiatan kepariwisataan tersebut dilakukan dalam batas waktu yang ditentukan. Prosedur dan standar tetap diberlakukan di seluruh pintu masuk wisman akan diawasi secara ketat.

"Kami sudah melakukan komunikasi dengan sejumlah pihak, namun hasil keputusannya terpaksa menunda karena beberapa hal," tuturnya.

(Asikk1)